Mengenal Sejarah Alat Musik Kecapi


Kecapi merupakan salah satu jenis alat musik tradisional yang dimainkan dengan cara dipetik. Alat musik tradisional yang berasal dari Bugis dan Jawa Barat ini ternyata dulunya dari negeri China. Fungsi kecapi tak hanya dimainkan sebagai alat musik semata, tapi juga sebagai salah satu instrumen pengiring acara-acara besar kenegaraan maupun tari-tarian khas daerah. Seperti apa sejarah alat musik kecapi? Yuk kita simak Artikel di bawah ini!

1. Sejarah Alat Musik Kecapi

    Kecapi adalah salah satu alat musik tradisional yang bisa ditemukan di Nusantara mulai  dari      Jawa Barat maupun Sulawesi. Dari sejarahnya, kecapi ditemukan atau diciptakan oleh         seorang pelaut.  Tak heran jika bentuknya menyerupai perahu dengan 2 dawai, yang diambil        dari tali layar perahu.  Alat musik ini terdiri dari dua komponen utama, yaitu satu komponen  berupa batang kecapi dan satu komponen lainnya disebut tali atau senar kecapi dirancang menyerupai perahu dan umumnya menggunakan kayu yang dapat bertahan lama, seperti hal kayu cendana atau kayu nangka. sedangkan untuk senar dibuat dari kawat.

2. Jenis - Jenis Alat Musik Kecapi

Kecapi Tali Dua

Kecapi tali dua juga disebut kecapi dasar atau kecapi induk. Pada nada dasar kecapi Dayak Kalimantan Tengah adalah la-do-re-mi-sol-la. Sementara itu, di Sunda kecapi induk ini disebut kecapi indung atau kecapi ibu. Kecapi indung ini selalu berperan sebagai pemberi arah untuk permainan kecapi rincik maupun permainan suling.

Kecapi Tali Tiga

      Kecapi tali tiga sering disebut kecapi anak untuk pengiring dari kecapi tali dua atau kecapi induk. Kalimantan Tengah, bentuk kecapi ini memiliki bentuk menyerupai burung enggang, burung yang dianggap sakral oleh masyarakat Dayak

       - Kecapi Rincik

      Kecapi Rincik yaitu kecapi berukuran kecil yang bentuknya hampir sama dengan kecapi indung. Dalam situs Disbudbar Bandung, menyebutkan kata 'rincik' berarti kecil pastikan kan kecapi rincik mempergunakan tempo atau ritme yang pendek-pendek dan cepat. Pada dasarnya petikan kecapi rincik merupakan kelipatan dari pada petikan kecapi indung.

      3. Fungsi Alat Musik Kecapi

Sejak ditampilkan pada penyambutan presiden alat musik kecapi semakin eksis. Berikut fungsi alat  musik kecapi:

• Menjadi pertunjukan pada acara besar.

• Menjadi bagian pertunjukan ulang tahun daerah.

• Menjadi penyambutan tamu-tamu Negara.

• Menjadi musik pengiring di pesta pernikahan.

• Menjadi pengiring tari-tarian oleh masyarakat Bugis.

4. Bentuk Alat Musik Kecapi

Berdasarkan bentuknya, kecapi di bedakan menjadi dua yakni kecapi perahu dan kecapi siter

• Kecapi Perahu

Kecapi ini berbentuk seperti perahu pada umumnya. Pembuatan kecapi perahu ini memakan waktu sekitar tiga bulan, proses resonansinya berada di bawah yang memungkinkan kecapi mengeluarkan suara lebih jelas.

• Kecapi Siter

Kecapi ini di buat lebih sederhana di bandingkan kecapi perahu. Pada bagian atas dan bagian bawah kecapi siter berbentuk trapezium dan terdapat lubang resonansi di dalamnya.

Itulah sejarah alat music kecapi yang merupakan salah satu alat music Tradisional Indonesia. Semoga bermanfaat menambah untuk menambah wawasan tentang music tradisonal.